2 May 2011

"Jiwa orang mukmin:

Tenang dalam diamnya, tetapi lebih jelas dari orang yang berbicara"


Bila diamnya terlalu lama, tergugahlah ia oleh keharusannya untuk bergerak..


Betapa seringya ia melihat bayanga dirinya yang dipantulkan oleh riak air,


seakan-akan bagaikan bintang yang berkilauan,


sedang permukaan air adalah cakrawalanya..


Ia terbang mengelilinginya, menatapinya dan


merindukn seandainya dapat hinggap padanya.


Akan tetapi hampir saja ia binasa tenggelam seandaiya tidak segera sedar..


Itulah gambaran jiwa yang beriman, mustahil membodohi dirinya..


Jelas sekali perbedaan antara kesesatan dn petunjuk baginya.."

                                                                  Ahmad Mukhtar Al-Wazi
Watermark theme. Theme images by compassandcamera. Powered by Blogger.